Medan-Kegiatan upacara virtual Hari Pramuka ke-59 tahun 2020 dipimpin oleh Ketua Majelis Pembimbing Nasional (Kamabinas) Presiden RI Joko Widodo, diikuti oleh Ketua Majelis Pembimbing Daerah Sumatera Utara (Kamabidasu) Gubsu Kakak Edy Rahmayadi dan para Wakil Ketua, diantaranya Kak OK Zulkarnain, Kak Azhar Muliadi, Kak Zaenal Abidin Saputra, Kak Prana Jaya, Kak Ali Murthado, Bendahara Kwardasu Kak Musa Ritonga, Andalan Kwardasu, Staf Kwardasu serta Dewan Kerja Daerah (DKD) Sumut, Rabu (12/8). Upacara virtual diselenggarakan di Pendopo Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara.
Upacara secara virtual ini dipandu dari sekretariat Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Cibubur oleh Ketua Kwarnas Kak Budi Waseso beserta seluruh pengurus. Kemudian upacara juga dipimpin dari Istana Negara oleh Presiden RI, yang juga Ketua Majelis Pembimbing Nasional Joko Widodo. Kegiatan upacara ini diikuti oleh 34 pengurus kwartir daerah di seluruh Indonesia juga diikuti oleh pangkalan gugus depan luar negeri. Dalam rangkaian acara upacara juga diberikan tanda penghargaan Pramuka teladan kepada pengusus kwartir daerah, cabang, ranting hingga dewan kerja daerah serta cabang.
Amanat Presiden RI selaku Kamabinas
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Praja Muda Karana (Pramuka) membuat Gerakan Kedisiplinan dan Kepedulian Nasional.
“Pertama, Gerakan Kedisiplinan Nasional yang mengajak semua anggota masyarakat untuk disiplin mengikuti protokol kesehatan. Kedua, Gerakan Kepedulian Nasional yang mengajak masyarakat untuk saling membantu, saling peduli dan saling berbagi,” tutur Presiden saat menyampaikan Amanat pada Upacara Peringatan Hari Pramuka Ke-59 Tahun 2020, Istana Negara, Provinsi DKI Jakarta, Rabu (12/8).
Dua gerakan ini, menurut Presiden, bukan hanya untuk membantu penanganan masalah nasional akibat pandemi, tetapi akan semakin mengasah jiwa dan karakter kepemimpinan dalam memperdalam jiwa Pramuka sejati, sebagaimana tertuang dalam Dwi Dharma Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka.
Lebih lanjut, Presiden akui telah mengetahui dari sejak pertama pandu Pramuka Indonesia selalu mencetak generasi yang tangguh.
“Tangguh menghadapi setiap tantangan, disiplin dalam bertindak, tidak gentar untuk menghadapi setiap rintangan, selalu peduli, siap berkorban untuk sesama,” ujar Presiden.
Di era pandemi Covid-19 yang berat sekarang ini, Presiden tegaskan bahwa jiwa dan karakter seperti itulah yang dibutuhkan.
“Kita disiplin mengikuti protokol kesehatan, disiplin memakai masker, disiplin jaga jarak, dan mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama disiplin melaksanakannya,” kata Presiden.
Di era pandemi Covid-19 yang mengakibatkan krisis kesehatan dan krisis ekonomi ini, Presiden tegaskan bahwa jiwa dan karakter seperti itulah yang dibutuhkan.
Kepala Negara mengajak untuk selalu peduli terhadap masyarakat sekitar dan kepentingan bersama serta saling membantu dan bergotong-royong menyelesaikan masalah bersama.
“Jika gerakan kedisiplinan dan kepedulian ini terus kita jalankan, insyaallah kita bisa menghambat penyebaran Covid-19 dan mengurangi risiko-risiko ikutannya,” jelas Presiden.
Turut mendampingi Presiden dalam kegiatan tersebut, Menpora Zainudin Amali dan Kepala Staf Presiden, Moeldoko. (*)